LCD Proyektor

                                                                             
Apa itu teknologi LCD proyektor?             
  Beberapa tahun lalu, kebanyakan presentasi dilakukan dengan transparansi dan OHP (over head projectors). Walaupun metode ini cukup menghemat uang, namun menyimpan dan mengganti semua lembaran transparansi dari awal hingga akhir presentasi bukan merupakan hal yang efektif.
Karena alasan itulah banyak orang beralih ke LCD projector dan sebuah laptop daripada terus menerus menggunakan metode diatas. LCD Proyektor (Liquid Crystal Display) merupakan salah satu jenis proyektor yang digunakan untuk menampilkan video, gambar, atau data dari komputer pada sebuah layar atau sesuatu dengan permukaan datar seperti tembok, dsb.
LCD proyektor ini digunakan untuk berbagai keperluan sebagai berikut:
Keperluan presentasi; Keperluan pengguna bisnis; Keperluan pendidik; Mobile professional; Display pameran; dan Home theater bagi kita semua.
Gambar di bawah ini menunjukkan mekanisme fungsi internal dari 3 LCD proyektor.

 Adapun dengan LCD projector dan laptop, anda akan lebih mudah mengupdate bahan-bahan presentasi anda untuk suatu saat bisa ditampilkan lagi, daripada anda harus menyusun ulang dan mencetak kembali transparansi anda. Anda dapat merubah kapanpun apapun dari file presentasi anda, dan menampilkannya sewaktu-waktu. Juga anda tidak akan lagi kehabisan tinta printer hanya gara-gara bahan presentasi anda yang terus berubah.
Satu lagi alasan adalah kombinasi laptop dan projector dapat menampilkan animasi dan efek suara pada bahan presentasi anda, sehingga sudah pasti presentasi anda akan lebih menarik dan atraktif. Dan tentunya audience / pemirsa akan mendapatkan kesan tersendiri dari presentasi anda. Sehingga tidak heran sudah banyak perusahaan menyediakan fasilitas projektor di setiap ruang meeting maupun conference.
Bagaimana LCD proyektor ditemukan?

LCD Proyektor ditemukan di New York oleh Gene Dolgoff. Dia mulai bekerja di dalam kampus pada tahun 1968 dan bertujuan untuk memproduksi sebuah video proyektor yang dalam idenya akan membuat sebuah LCD yang lebih cerah dibandingkan dengan 3-CRT proyektor. Ide tersebut untuk menggunakan elemen yang disebut sebagai “cahaya katup” untuk mengatur jumlah cahaya yang melewati itu. Hal ini akan memungkinkan penggunaan yang sangat ampuh untuk sumber cahaya eksternal. Setelah mencoba berbagai bahan, dia menduduki kristal cair untuk mengatur terang pada tahun 1971. Ia membawanya sampai 1984 untuk mendapatkan addressable layar kristal cair (LCD), yang dibangun adalah ketika ia pertama di dunia LCD proyektor.
Setelah pemeriksaannya itu, dia melihat banyak masalah yang harus dikoreksi termasuk kerugian besar. Dia kemudian menggunakan metode baru untuk menciptakan efisiensi yang tinggi untuk menghilangkan tampilan pada piksel. Ia mulai bekerja di Projectavision Inc pada tahun 1988, pertama kali dunia LCD proyektor didirikan.
Pada tahun 1989, dia bergabung sebagai anggota Nasional Asosiasi Produsen fotografi (NAPM) Standar Sub-komite, IT7-3, dia bersama dengan Leon Shapiro, co-Ansi di seluruh dunia mengembangkan standar pengukuran dari kecerahan, kontras sampai resolusi proyektor elektronik.
Awalnya LCD yang digunakan dengan sistem ada pada overhead proyektor. Tapi, LCD sistem tidak memiliki sumber cahaya sendiri. Dengan susah payah dan beribu kegagalan tanpa patah semangat akhirnya mereka bisa sukses dan populer sampai sekarang ini.
Mereka memulainya dengan teknologi yang digunakan dalam beberapa ukuran dari belakang proyeksi konsol televisi, LCD ini menggunakan sistem proyeksi di televisi set besar adalah untuk memungkinkan kualitas gambar yang lebih baik sebagai sanggahan satu televisi 60 inci, walaupun saat ini sebagai saingan utama dari proyektor LCD adalah LG 100 inch LCD TV. Pada tahun 2004 dan 2005, LCD proyeksi telah kembali datang dengan fitur yang lebih lengkap karena penambahan yang dinamis warna yang dianggap kontras yang telah meningkat hingga tingkat DLP.
Bagaimana sebuah LCD proyektor menghasilkan gambar?


LCD proyektor bekerja berdasarkan prinsip pembiasan cahaya yang dihasilkan oleh panel-panel LCD. Panel polysilikon ini dibuat terpisah berdasarkan warna-warna dasar, merah, hijau dan biru (r-g-b). Sehingga terdapat tiga panel lcd dalam sebuah proyektor.

Warna gambar yang dikeluarkan oleh proyektor merupakan hasil pembiasan dari panel-panel LCD tersebut yang telah disatukan oleh sebuah prisma khusus. Gambar yang telah disatukan tersebut kemudian dilewatkan melalui lensa dan di”jatuh”kan pada layar sehingga dapat dilihat sebagai gambar penuh warna yang terdiri dari jutaan warna yang melewati lensa dan diproyeksikan ke layar.
Sebagai contoh, untuk menampilkan warna ungu, maka LCD panel warna hijau akan di non-aktifkan dan kemudian citra diolah menggunakan LCD panel warna biru dan merah sehingga dapat terbuat warna ungu yang ingin ditampilkan.
Apa keuntungan dan kekurangan dari LCD proyektor?

KEKURANGAN
a.efek gambar yang terlihat terkotak-kotak, akibat pixel yang tidak rapat. Ini yang menyebabkan teknologi lcd kurang cocok untuk memutar film karena akan terasa seperti melihat film dari balik mata yang terhalang “selaput katarak”.
b.    Wujud proyektor LCD umumnya besar.
c.    berisiko terkena penyakit dead pixel atau pixel mati, yang dapat mengganggu tampilan secara permanen.
d.    Penggantian light bulb yang cukup mahal
e.    Lebih mudah panas, membutuhkan ekstra pendingin untuk menghindari gangguan pada projector akibat panas
f.     Warna menjadi kekuningan setelah 1000 jam pemakaian
KELEBIHAN                                                 
a.    Tipe projector paling kuat   
b.    Memiliki ukuran kecil dan lebih mudah dibawa-bawa daripada jenis proyektor lain.     
c.    Intensitas cahaya tinggi (lumens) 
d.    Efisiensi energi
e.    Gambar yang dihasilkan proyektor lcd memiliki kedalaman warna yang baik karena warna yang dihasilkan olah panel lcd langsung dibiaskan lensa ke layar.
f.     Tidak ada efek pelangi
g.    LCD memberikan gambar yang tajam yang lebih rinci dalam aplikasi data yang tinggi.
Fitur Tambahan
Tahukah kamu??
Proyektor LCD berisi panel cermin yang terpisah satu sama lain. Masing-masing panel terdiri dari dua pelat cermin yang di antara keduanya terdapat liquid crystal. Ketika terdapat perintah atau instruksi, kristal akan membuka untuk membolehkan cahaya lewat atau menutup untuk mem-block cahaya tersebut Membuka dan menutupnya pixel ini yang bisa membentuk gambarLampu yang digunakan pada proyektor LCD adalah lampu halide logam karena menghasilkan suhu warna yang ideal dan spektrum warna yang luas. Lampu ini juga memiliki kemampuan untuk memproduksi cahaya dalam juga sangat besar dalam area kecil dengan arus proyektor sekitar 2.000-15.000 ANSI lumens. Indonesia termasuk salah satu negara tujuan pasar proyektor LCD ini. Berbagai perusahaan proyektor LCD memasarkan produk mereka seperti Sony dan Sanyo. Produk proyektor LCD yang mereka tawarkan beragam mulai dari yang hemat energi sampai model terbaru yang lebih kecil dan ringan.
Bagaimana memilih LCD Proyektor dengan tepat perlu diperhatikan :
a. Teknologi Image Engine diantaranya LCD,CRT,LDP dan LCOS, pilihlah LCD
b. Resolusi SVGA,XVGA,SXGA dan UXGA, pilih resolusi yang tinggi SVGA
c. Brightness (pencahayaan) dengan ukuran ANSI Lumens, pilih dengan ANSI Lumens yang lebih besar
d. Koneksi mempengaruhi kualitas gambar VGA, RGB,RCA,S-Video,DVI, pilih yang paling lengkap
e. Ukuran (besar kecil) LCD proyektor, pilih ukuran yang kecil
Yang harus diperhatikan untuk memperoleh LCD Proyektor
a. Harga yang kompetitif (murah) dengan melihat pencahayaan dan resolusi
b. Mutu gambar dan kontras yang tinggi
c. Ukuran dan berat proyektor
d. Format video yang mendukung semua proyektor
e. Kedalaman ANSI Lumens berkisar 2000 - 25000
 

Copyright © HENIQUE Blog | Powered by Blogger